Kenapa Set top Box Bisa Meledak? Ternyata ini Penyebabnya
Set top box (STB) adalah perangkat yang digunakan untuk mengubah sinyal televisi analog menjadi sinyal televisi digital, sehingga pengguna dapat menonton tayangan televisi digital di televisi mereka. Meskipun STB memiliki banyak kelebihan, terkadang STB juga dapat mengalami masalah, salah satunya adalah meledak. Lalu kenapa set top box bisa meledak?
Baru-baru ini terjadi kasus dimana set top box tiba-tiba meledak ketika sedang digunakan, kejadian ini terjadi di Cikande, Kabupaten Serang, Banten. Atas peristiwa itu, warga menjadi khawatir untuk menonton siaran TV digital menggunakan set top box.
Itulah penyebab kenapa set top box bisa meledak dan cara mencegahnya. Jadi Anda harus menggunakan STB dengan benar dan memastikan bahwa STB terpasang di tempat yang sesuai.
Baru-baru ini terjadi kasus dimana set top box tiba-tiba meledak ketika sedang digunakan, kejadian ini terjadi di Cikande, Kabupaten Serang, Banten. Atas peristiwa itu, warga menjadi khawatir untuk menonton siaran TV digital menggunakan set top box.
Setidaknya ada beberapa hal yang dapat menyebabkan STB meledak yang akan kami rangkum dalam artikel ini. Jadi Anda perlu mengetahui apa saja penyebabnya agar kasus set top box terbakar tidak terjadi lagi. Berikut informasi seputar penyebab kenapa set top box bisa meledak:
Penyebab Kenapa Set top Box Bisa Meledak dan Cara Mencegahnya
1. Kerusakan Pada Komponen STB
Kerusakan pada komponen STB dapat menyebabkan panas yang berlebihan, sehingga dapat menyebabkan STB meledak. Didalam set top box terdapat banyak komponen yang berfungsi agar set top box bisa berfungi dengan baik.
Setiap komponen tersebut tidak menutup kemungkinan sudah lemah atau memang kualitasnya kurang bagus. Salah satu komponen yang paling mudah rusak adalah IC utama dari set top box, baik itu karena penggunaan yang berlebihan atau ada komponen sekitar IC yang konslet.
2. Overheating Pada Set top Box
Overheat adalah kondisi dimana STB mengalami panas yang berlebihan dan menjadi salah satu penyebab kenapa set top box bisa meledak. Overheating dapat terjadi karena penggunaan STB yang terlalu lama, atau karena STB terpasang di tempat yang tidak sesuai.
Kebanyakan model set top box sekarang memiliki ukuran yang kecil, sehingga kemungkinan sistem pendingan dalam set top box tersebut menjadi kurang maksimal. Sistem pendingin yang kurang baik bisa membuat komponen set top box muda panas.
Kebanyakan model set top box sekarang memiliki ukuran yang kecil, sehingga kemungkinan sistem pendingan dalam set top box tersebut menjadi kurang maksimal. Sistem pendingin yang kurang baik bisa membuat komponen set top box muda panas.
Untuk mencegah hal ini terjadi, Anda bisa memilih set top box dengan build-quality yang baik, tidak hanya memperhatikan spesifikasi sistemnya saja. Atau jika bisa, pasang alat pendingin tambahan dengan tujuan untuk mengurangi panas dalam set top box.
3. Penempatan Set top Box yang Salah
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, set top box saat ini sangat mudah sekali panas apalagi digunakan dalam jangka waktu yang lama. Penempatan set top box sangat berpengaruh dengan suhu dari perangkat tersebut.
Walaupun set top box sudah memiliki lubang ventilasi, Anda harus tetap memperhatikan letak set top box agar kejadian STB meledak tidak terulang lagi. Pastikan set top box diletakan di tempat terbuka, hindari bahan yang mudah terbakar di dekat set top box.
4. Penggunaan Set top Box Berlebihan
Sangat dianjurkan untuk memperhatikan berapa lama perangkat STB dinyalakan, karena jika terus menyala dalam waktu yang lama bisa menyebabkan set top box cepat rusak bahkan meledak. Tentu Anda tidak ingin hal ini terjadi bukan?
Bagi pengguna set top box merk apapun, sangat disarankan untuk menggunakan STB sewajarnya saja. Ketika TV tidak ditonton, jangan lupa untuk mencabut kabel power set top box dengan tujuan untuk memberi kesempatan set top box beristirahat.
5. Menggunakan STB Abal-abal
Semenjak pemerintah resmi mengalihkan siaran analog ke TV digital, bermunculan banyak merk set top box baru yang belum jelas darimana asalnya dan pabrik mana yang membuatnya. Tentu bagi orang awam mereka tidak memeriksa apakah set top box tersebut aman atau tidak.
Sebelumnya kominfo sudah mengimbau bahwa warga Indonesia harus jeli dalam memilih set top box, karena saat ini banyak sekali model set top box berbagai merk yang beredar dipasaran dan belum tentu sudah bersertifikat Kominfo.
Berikut beberapa daftar set top box rekomendasi Kominfo yang layak untuk dibeli:
Daftar Set top Box Rekomendasi Kominfo
| No | Merk STB |
|---|---|
| 1 | Akari ADS-2230, Akari ADS-210, Akari ADS-186, Akari ADS-168, Akari ADS-525 |
| 2 | Advan DVB-10KK |
| 3 | Aldo AB3 |
| 4 | Aldo STB 03 |
| 5 | CBM SEI130LN |
| 6 | CBM DTP2162 |
| 7 | CBM CBM91T |
| 8 | CBM CBM91TH |
| 9 | CBM BSTB-2201 |
| 10 | Crenova S-1807 |
| 11 | Erza Genesis |
| 12 | Evercoss STB1 |
| 13 | Evercoss STB Mini |
| 14 | Evercoss STB Pro |
| 15 | Evercoss STB Max |
| 16 | Evenix H-1Freebox H-1 |
| 17 | Goldstat Sonic, Goldstat Revo |
| 18 | Ichiko 8000HD |
| 19 | Infico ITB-202 |
| 20 | Inti 1407 |
| 21 | Iota Omega |
| 22 | Kubik Arca DVB-T2 |
| 23 | Luby Digitant |
| 24 | Matrix Apple DV21P Matrix Apple DV-T2 Matrix Apple DVB-T2 Silver Matrix Apple DVB-T2 Kuning Matrix CH-77 |
| 25 | Modibox PD-101 |
| 26 | Matrix Garuda DV-T2 |
| 27 | Myvo Star-01 |
| 28 | Noise Diamond |
| 29 | Next TV G-1 |
| 30 | Nexmedia NA1300/DVB-T2 |
| 31 | Nextron |
| 32 | Polytron |
| 33 | Sharp |
| 34 | Super HD |
| 35 | Signal Viewer |
| 36 | Tanaka |
| 37 | Tennox HD |
| 38 | Unicom Apollo |
| 39 | Varwin T1 |
| 40 | Venus Brio |
| 41 | Venus Cabai Rawit |
| 42 | Visio |
| 43 | Vitara |
| 44 | Winasat HD |
| 45 | Welhome Crown |
Itulah penyebab kenapa set top box bisa meledak dan cara mencegahnya. Jadi Anda harus menggunakan STB dengan benar dan memastikan bahwa STB terpasang di tempat yang sesuai.
Selain itu Anda juga harus memeriksa secara berkala kondisi STB, dan melakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak jika diperlukan.
Lihat juga:
Gabung Forum Teknisi Indonesia Sekarang!
Klik Tombol "Gabung" untuk saling berbagi pengalaman dengan Teknisi Indonesia.